Sudah bukan rahasia lagi, daun sirih
memiliki 1001 manfaat bagi kesehatan manusia. Sebut saja seperti
menyembuhkan jerawat, diabetes, mimisan, sariawan, eksim, bisul,
keputihan, haid yang kurang lancar dan masih banyak lagi lainnya. Ragam
manfaat daun sirih ini sesungguhnya bersumber pada kandungan senyawa
yang ada di dalamnya. Senyawa-senyawa tersebut memiliki efek yang baik
pada tubuh, baik itu jika digunakan sebagai obat luar maupun obat dalam.
Sebagai obat herbal, daun sirih memang layak dipertimbangkan. Tapi Anda
wajib waspada, meskipun bersifat alami, bukan berarti efek samping daun
sirih tidak mengintai Anda.
Gunakan Secara Cermat
Senyawa yang ada di dalam daun sirih memang baik untuk tubuh dan membantu kita menanggukangi beberpa gangguan. Meski demikian, Anda tetap harus cermat. Sebab jika tidak, alih-alih menyembuhkan, Anda malah disapa efek samping daun sirih ini. Seperti apa efek samping yang dimaksud? Silahkan simak uraian berikut ini:
Memang membersihkan area miss V dengan memakai air rebusan daun sirih cukup baik menumpas bakteri penyebab bau dan keputihan. Tapi jika digunakan terlalu sering justru akan mengundang keputihan berbalik arah pada Anda. Jauh lebih sehat jika Anda tidak menggunakan air rebusan tersebut setiap hari. Air saja sebenarnya sudah cukup. Kalaupun Anda mengalami keluhan seperti baud an keputihan, gunakanlah air rebusan daun sirih tak 3 hari dalam satu minggu.
Jika digunakan secara cermat, tentu efek samping daun sirih bisa Anda hindari. Masalahnya, banyak di antara kita yang malas berkonsultasi pada ahli pengobatan dan lalai pada rambu-rambu penggunaan obat herbal. Padahal, yang herbal belum tentu tidak sepaket dengan efek samping. Jadi, waspadalah!
Gunakan Secara Cermat
Senyawa yang ada di dalam daun sirih memang baik untuk tubuh dan membantu kita menanggukangi beberpa gangguan. Meski demikian, Anda tetap harus cermat. Sebab jika tidak, alih-alih menyembuhkan, Anda malah disapa efek samping daun sirih ini. Seperti apa efek samping yang dimaksud? Silahkan simak uraian berikut ini:
- Pertama, pengobatan dengan menggunakan daun sirih untuk mengobati penyakit dalam sebenarnya patut diwaspadai. Sebab jika tidak cermat, Anda malah menambah masalah baru. Contohnya saja air rebusan daun sirih yang Anda minum untuk menghalau berbagai penyakit. Seperti diketahui, sifat anti-bakteri dari daun sirih cukup kuat. Apabila Anda meminumnya, kemungkinan bukan hanya bakteri jahat pada lambung yang dibasmi tapi juga bakteri baik. Hal ini tentu merugikan. Terlebih bakteri baik dalam tubuh memiliki peranan penting.
- Kedua, pengobatan dengan memakai daun sirih juga digunakan di bagian luar tubuh. Hal ini sepintas tidak beresiko. Tapi tunggu dulu, efek samping daun sirih juga bisa Anda rasakan meskipun tidak dikonsumsi. Contoh nyatanya pada wanita yang terlalu sering menggunakan air rebusan daun sirih sebagai pembersih alamiah organ kewanitaan.
Memang membersihkan area miss V dengan memakai air rebusan daun sirih cukup baik menumpas bakteri penyebab bau dan keputihan. Tapi jika digunakan terlalu sering justru akan mengundang keputihan berbalik arah pada Anda. Jauh lebih sehat jika Anda tidak menggunakan air rebusan tersebut setiap hari. Air saja sebenarnya sudah cukup. Kalaupun Anda mengalami keluhan seperti baud an keputihan, gunakanlah air rebusan daun sirih tak 3 hari dalam satu minggu.
Jika digunakan secara cermat, tentu efek samping daun sirih bisa Anda hindari. Masalahnya, banyak di antara kita yang malas berkonsultasi pada ahli pengobatan dan lalai pada rambu-rambu penggunaan obat herbal. Padahal, yang herbal belum tentu tidak sepaket dengan efek samping. Jadi, waspadalah!